Jumat, 30 Desember 2022

Tiktok, oh tiktok.

Mengapa TIKTOK begitu booming/ nge-hipe/ nge-trend sekarang ini? Kalau menurut aku sih itu karena Ko(h)Vid. Dimana sebelum ko(H)vid hadir dan berekspansi ke seluruh penjuru dunia, kita masih bebas ngumpul bareng teman, joget-joget bareng dan nyanyi bareng. Walau dengan gerakan yang cenderung tidak beraturan dan suara yang kadang mengguncang dunia, alias sumbang. 🤭✌️ Untuk yang Nasrani setiap tahun ada perayaan Natal, dimana di saat perayaan itu sekalian menjadi ajang unjuk bakat masing-masing. Ada yang bernyanyi dan menari. Dalam perkembangan berikutnya, kita punya tempat karaoke, yang mencakup kalangan yang tidak hanya terbatas pada suatu waktu tertentu saja. Tidak seperti perayaan Natal yang terbatas hanya sekali setahun dan untuk umat Nasrani. 😀 Di tempat karaoke siapa saja dengan segala kualitas suara bebas bernyanyi dengan membayar tarif dan durasi tertentu sesuai ketentuan vendor jasa. Berikutnya ada even prom night yang mulai marak di sekolah-sekolah. Namun, dari namanya lagi-lagi even ini terbatas hanya untuk kalangan senior yang akan segera lulus. Karenanya dari even malam perpisahan ini berkembang lagi ke acara pentas seni. Yang kegiatannya lebih terarah, mencakup semua kalangan dan biasanya diadakan sekali setahun. Musim pentas seni ini pun masih berlangsung beberapa tahun, tiba-tiba ko(H)vid hadir dan merebak. 😰Ko(h)Vid dengan segala konsekuensinya mengusik kebebasan kita, termasuk kebebasan kita berekspresi. Sehingga demi bertahan hidup, mau tidak mau kita semua dipaksa untuk mengubah gaya hidup.

Di tengah-tengah perubahan gaya hidup karena ko(H)vid, tiktok dengan jalur daring/ dalam jaringan/ online-nya pun hadir. Kita menjadi kembali memiliki alternatif untuk wadah kebebasan berekspresi. Hingga tiktok pun booming sambil perlahan pagelaran even mulai diizinkan. 😀

Tidak ada komentar:

Posting Komentar